Minggu, 07 Oktober 2012

Prinsip Kerja Rangkaian Sensor Cahaya | Rangkaian Sensor Cahaya Dengan LD



[Gambar+Rangkaian+Sensor+Cahaya+Menggunakan+LDR.JPG]
Pada gambar diatas terdapat dua kondisi penerapan sensor cahaya yakni lampu menyala pada saat terang dan lampu menyala saat gelap. Hal yang harus dipahami dari rangkaian diatas adalah bagaimana kita memposisikan besarnya arus yang akan diterima oleh basis transistor dengan memanfaatkan VR (variable resistor) sebagai penentu

Pada dasarnya rangkaian I diatas dirancang bagaimana supaya dengan adanya kenaikan resistansi pada LDR akan bisa menyaklarkan atau mengaktifkan beban yang diharapkan. Karena karakteristik dari LDR adalah naiknya tingkat kegelapan kondisi cahaya akan menaikkan nilai tahanan dari LDR tersebut dan semakin terang atau semakin besar intensitas cahaya akan menurunkan nilai resistansinya. Jadi sesuai sifat LDR tadi maka kita buat LDR tersebut berhubungan seri dengan tahanan yang lain guna terjadi pembagian tegangan antara keduanya. Kemudian posisikan besarnya tegangan pada salah satu diantara keduanya untuk dijadikan sebagai pemicu pada basis transistor. Dengan naiknya tegangan pada LDR pada saat kondisi semakin gelap (sesuai hukum pembagi tegangan) maka artinya tegangan pada LDR ini bisa kita jadikan sebagai supply tegangan bagi rangkaian pensaklaran dalam hal ini adalah transistor untuk mengaktifkan rangkaian.

Bagaiman cara menjadikan tegangan pada LDR sebagai supply maka kita cukup menghubungkannya secara paralalel dengan basis transistor ( boleh ditambah dengan R basis terlebih dahulu seperti rangkaian diatas untuk membatasi arus yang terlalu besar pada saat memutar VR1). Agar kondisi sensor bisa diatur pada kondisi kritis maka kita gunakan potensio VR1 sebagai pengatur besarnya pembagian tegangan. Aturlah VR1 pada posisi dimana basis transistor hanya kekurangan sedikit tegangan dari LDR untuk bisa aktif. Jadi saat kondisi berubah sedkit gelap maka supply tegangan untuk basis emitor yang kurang sedikit langsung terpenuhi sehingga transistor akan aktif dan lampu akan menyala.

Kamis, 14 Juli 2011

Sensor


Sensor adalah device atau komponen elektronika yang digunakan untuk merubah besaran fisik menjadi besaran listrik sehingga bisa di analisa dengan menggunakan rangkaian listrik.
Sensor

Pengertian
Sensor adalah device atau komponen elektronika yang digunakan untuk merubah besaran fisik menjadi besaran listrik sehingga bisa di analisa dengan menggunakan rangkaian listrik.

sensor fisika
Jenis sensor secara garis besar bisa dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
1. Sensor fisika
2. Sensor Kimia

Sensor fisika adalah sensor yang mendeteksi suatu besaran berdasarkan hokum-hukum fisika. Yang termasuk kedalam jenis sensor fisika yaitu :

- Sensor cahaya
- Sensor suara
- Sensor suhu
- Sensor gaya
- Sensor percepatan

Sensor kimia adalah sensor yang mendeteksi jumlah suatu zat kimia dengan cara mengubah besaran kimi menjadi besaran listrik. Biasanya ini melibatkan beberapa reaksi kimia. Yang termasuk kedalam jenis sensor kimia yaitu :

sensor kimia
   

- Sensor PH
- Sensor Gas
- Sensor oksigen
- Sensor Ledakan
- dll

 

untuk selanjutnya pembahsan kita akan lebih difokuskan pada jenis Sensor Fisika dan implementasinya dalam rangkaian elektronika sederhana

Sensor cahaya
Sensor cahaya adalah sensor yang cara kerjanya yaitu merubah besaran cahaya menjadi besaran listrik. Dipasaran sudah begitu luas penggunaan nya.
Komponen yang termasuk dalam Sensor cahaya yaitu :

- LDR ( Light Dependent Resistor )
LDR adalah sebuah resistor dimana nilai resistansinya akan berubah jika dikenai
cahaya.
- PhotoDioda
Photo dioda adalah sebuah dioda yang apabila dikenai cahaya akan memancarkan electron sehingga akan menalirkan arus listrik.
- Phototransistor
Phototransistor adalah sebuah transistor yang apabila dikenai cahaya akan mengalirkan electron sehingga akan terjadi penguatan arus seperti pada sebuah transistor.
- Optocoupler
Optocoupler adalah sebuah komponen kopling berbasis optik.

Sensor suara

Senin, 06 Juni 2011

Alarm Sensitive Cahaya.


Untuk membuat alarm sensitif cahaya, dibutuhkan bahan-bahan sebagai berikut:
- resistor: 10k, 47k, 1M × 3
- preset: 100k, 1M
- kapasitor: 0.01μF, 0.1μF, 10μF 25V radial
- transistor: BC108 (atau setara)
- 7.555 rendah daya timer IC
- 8-pin DIL soket untuk IC
- LDR (resistor tergantung cahaya) ORP12 jenis
- 9-12V bleeper
- saklar on / off
- baterai klip untuk 9V PP3
- papan strip 12 × 25 baris lubang

Circuit diagram
 


Cara Kerja Alarm Sensitif Cahaya
Sirkuit mendeteksi bayangan yang tiba-tiba jatuh di sensor lampu dan suara speaker kecil. Sirkuit tidak akan merespon perubahan bertahap dalam kecerahan untuk mencegah alarm palsu. Normal pencahayaan dapat digunakan, tetapi rangkaian akan bekerja jika seberkas cahaya diatur jatuh pada sensor cahaya. Sensor cahaya adalah LDR (Resistor tergantung cahaya) ini memiliki ketahanan yang rendah dalam terang ringan dan tahan yang tinggi dalam cahaya redup.